GAWAT!!!

Yak jadi ini mudah mudahan jadi postingan gue yang gak galau.
gue itu orang yang suka musik barat *belagu* tp serius. musik jepang, cina, korea, apalah itu dulu gue gak suka. ya paling lagu soundtrack naruto, beberapa. itu pun pas masih SMP. nah tapii kelas 10 sih gue sempet dihasut musik jepang nih ama temen sekelas gue. yaaa.. mayan suka sih lagunya enak. tapiii gue gak sampe mendalami sampe member boybandnya gitu. dan dulu gue juga gak sampe ngesave foto foto atau musik dari boybandnya. gak pernahlah kepikiran buat menyukai boyband. malah sebenernya dulu gue suka mikir "boyband itu apa ya. sok multitalent banget sih. nari, ya nari. nyanyi, ya nyanyi." mungkin kan kalo di Indonesia yang suka nari-nyanyi agnes monimba ya. mungkin bisa aja agnes monimba di copas ampe 10 trus bikin girlband sendiri. atau kalo mau lebih hebohnya lagi bikin skandal aja dulu nyanyi2 lipsync lagu lagu koplo dangdut yg lagi terkenal biar makin woke. mantapss.. nah baaack to topic
yah gitulah pokoknya gue kurang suka sama yang namanya boyband. muka sama semua, rambut warna warni, poni lempar tebing. ups lembing (mencoba melawak). eeeh ternyata eh ternyaaata, gue itu emang suka diampirin 'karma' guyss pas kelas 11 gue dihasut korea nih ama temen.. pertamanya sih gue lagi asik asikan di kosan bareng kakak kelas gue. trus dia nunjukkin gameshow gitu 'runningman' namanya. nah disitu guest starnya namanya U-know Yunho dan Changmin. nah disitu gue mulai suka sama Yunho. trus besoknya gue ceritalah ke temen gue. nah dia malah nunjukin mv Super Junior yang No Other. nah disitu gue liat Siwon. mulai lah hati ini berkata "mayan juga nih yang ini :3" trus gue juga lumayan bisa bedain muka muka member. yah paling ngga "muka sama semua" udah dihapus...~~ nah udah gitu gue dijejelin Hello Baby tuh sama temen gue. gue nolak karna gue gakmau karma lebih jauh. tapi pas dia setel kayanya seru juga. akhirnya gue copylah itu SHINee Hello Baby. naaaah kisah karma gue pun berlanjut. di Hello Baby yang gue suka adalah sifat Minho yang 'appa' banget. Daaan gue gak suka banget sama yang namanya Jonghyun karenaaaa dia adalah sok ganteng, trus bengal bengal gimana gitu, rambut gradasi tiga warna, trus kadang ngeselin malah. tapiii setelah gue liat dia pas di S.M The Ballad yang Hot Times dia kul banget disituuu daaan gue ditunjukin video pas dia nangis di konser, pas di jepang. sejak saat itu gue suka banget sama doi. ternyata dia juga punya banyak sisi lain. dan dan daaan sampe sekarang gue masih suka Jjong :(

Hffft emang ya ternyata. karma itu ada :"(

after seeing my older post~~

"gue adalah labil selabil labilnya orang labil. gue adalah galau segalau galaunya orang galau."

hm blog ini rasanya gak berwarna nih. postingan selanjutnya bakalan gue isi sm yg cerahan dikit deh~ ya ditambah curhatan gue juga pastinya~ gak bisa rasanya ngepost tanpa curhat. hambar. kaya nasi goreng bikinan gue. *ups biasanya keasinan deng* hambar. kaya malam tanpa bintang *kaya lagu anang* -_-

let me tell you about a little piece of me

this is me. truly me. let me tell you something about a little piece of me. i'm a sensitive person (but it's not about making fun of me or jokes or whatever). and, actually sometimes i'm scared to tell what actually i feel. i tried to be nice with everyone. i'm scared to lose them. because i've fell in love with them.

and there's something more

sometimes if i get mad of something i just write it somewhere, and spit it out and finally i can forgot anything about it. i love my friends a lot, i really do. and "karma" is like a curse to me :")

wtf again

oknum yg beda dari postingan januari.

oknum, apa kau pernah berpikir sebelum mengucapkan sesuatu?
ini bukannya aku ingin menuduhmu.. namun, memang ucapanmu terdengar seperti tidak pernah dipikirkan terlebih dahulu. kau pun juga takkan pernah sadar kalau tindakanmu membuat orang lain marah, sedih, bahkan terluka. yang kau tahu hanya.. kau lah yang menang. kau lah yang benar. dan hanya kau lah yang dapat menjauhiku. tapi aku? aku menjauhimu? tidak, kau pasti terlebih dulu menjauhiku. aku yang benar? tidak, kau pasti lebih tahu alasan alasan yang memperkuat kesalahanku. aku yang menang? hah.. bagaimana bisa aku menang darimu jika melihat kedua fakta sebelumnya saja aku tak bisa melawanmu? kalaupun aku melawanmu, kau akan terlebih dulu melawanku. dan kau seperti tak peduli siapa kali ini yang salah, yang jelas kau benar. aku memang salah. lalu apa? aku meminta maaf, tapi malah terkadang kau tidak menggubris ucapan maafku itu. kau tahu bagaimana aku mengatasimu? aku, yang tak bisa marah denganmu, hanya bisa tertunduk lemas, menahan rasa sedih, dan berteriak sekencang-kencangnya dalam hati. aku, yang tak bisa berbagi masalah ini kepada orang lain, hanya bisa menulis seperti ini. sekarang pikirkan. pikirkan bila kau berada dalam posisiku. apa kau akan melakukan hal yang sama?

wtf

again, and again. Can you just find your fault? know what? actually i've tried hard to not tell anybody about my problem with you, but if you still like this and there's nothing change, it's not my fault if the worst thing can be happened.

Oknum pasif

Dulu seorang oknum berjanji. Saya cuma tersenyum sinis, ‘kita lihat saja nanti’ dan ternyata apa? Benar kan? Senyum sinis saya pun mengembang lagi. Oknum, tau apa kau soal janji? Jangan membuat suatu janji yang  mustahil untuk ditepati! Dasar oknum tak punya otak! Sekarangpun terlihat. Siapa yang memegang teguh prinsipnya dan siapa yang tidak. Oknum yang menjijikan, bagaimana tidak? Dia bahkan menjilat ludahnya sendiri.

Hei Oknum! Jangan mengucapkan sesuatu yang membuat dirimu terlihat lebih tegar padahal sebenarnya tak mampu kau lakukan! Bukannya membuatku menyesal telah menyudahi ini, tapi malah membuatku tertawa. Sejauh apa kamu mampu membuat dirimu terlihat baik? Ternyata tak lama!

Oknum, berhentilah berjanji. Berhentilah mempermalukan dirimu sendiri. Berhentilah juga bersikap pengecut! Kau harus menghadapi dunia ini. Jangan malah lari dari kenyataan! Kau hanya ingin balas dendam denganku bukan? Sayangnya hei oknum. Semakin kau ingin membalaskan dendammu, semakin aku menertawakanmu, semakin aku memandang rendah dirimu, dan semakin aku menganggapmu sampah busuk yang tak pernah dibuang. Tak pernah juga dipungut, bahkan dengan pemulung sekalipun.

remaja berjiwa sosial B )

kalo diitung-itung, ini blog gue yang keempat kali ya. ups. ketiga kayanya. gue tau ini nyampah bannget tapi yaaa temen temen gue nyuruh gue bikin blog sih.. apa boleh buat.. So ini postingan pertama gue. dlm postingan pertama ini gue mau cerita tentang hari gue.

Senin 24 Januari 2011

Gue itu remaja berjiwa sosial. jadi kadang kadang sepulang sekolah gue suka ngajar di rumah singgah. Gue tau, hari itu sebenernya anak anaknya pada nggak bisa karena pada ada ngaji. tapi berhubung minggu kemarin gue udah janji bakal ngajar, jadi gue berusaha nepatin janji itu. Walaupun sebenernya tenaga pengajar di rumah singgah itu cuma bertiga. Gue, dan dua kawan gue. Kami bertiga tetap bertekad "pantang pulang sebelum ngajar". Alhasil pun kami bertiga jadi ngajar dan Alhamdulillah mereka (anak anak rumah singgah) ngerti apa yang kami bertiga ajarin o:) *berasa malaikat*

Bukannya ge-er apa gimana ya, tapi temen gue pernah cerita,
"jadi gini nih. gue kan naik angkot gitu, trus ada ibu-ibu bilang ke anaknya 'dek, kamu harusnya belajar di rumah singgah Sakinah. itu kemaren temen kamu yang belajar disana jadi pinter bahasa inggrisnya. Kemaren kakak-kakak SMA 8 pada dateng tuh dek'"
gila kan? gimana gak bangga gitu gue? mudah  mudahan ilmu yang udah gue kasih ke mereka pun bermanfaat.
Amin